Langsung ke konten utama

Amazing Trip edisi Pulau Sempu




Dimana Pulau Sempu?

Pulau Sempu terletak di Selatan Pulau Jawa. Secara administrative terletak di Desa Tambakrejo, Kec. Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang.

Apa aja di Pulau Sempu?

Di Dalam Pulau Sempu itu ada sebuah Danau atau Pantai ya?. Menurutku dibilang Danau karena secara geografis, perairan yang ada disitu dikelilingi pulau alias daratan. Kenapa disebut Pantai? Karena airnya asin //kok tau kalo asin??/ haha.. iya tau aja kalok aku nyicip airnya. Nggak itu aja karena tempatnya berada di pinggir laut lepas.
Yang paling banyak di pulau sempu adalah Hutan Tropis.
Untuk detailnya silahkan baca yg dibawah ini.

 
suasana saat menunggu bukanya pos transpotasi perahu. -pantai sendang biru-
Ceritaku!

Saat itu pukul 04.50 pagi
Saatnya beribadah alias Sholat dan Breakfast. Rombongan Karang Taruna Desa ku sudah sampai di Pantai Sendang Biru alias ditempat Pelelangan Ikan sekaligus Transportasi ke Teluk Semut. Setelah beberapa jam menunggu transportasinya dibuka, aku dan rombonganku segera ke pos buat pemesanan perahunya dan sepatu khusus. Berasa kek jadi pemain Bola. Sepatunya mirip sepatu sepak bola siih dibawah atau solnya ada tonjolan-tonjolan gitu tapi bedanya sepatu itu terbuat dari bisa dibilang seperti karet gitu. untuk biayanya sewa perahu sekitar 100k,sewa sepatu sekitar 10k  per pasangnya dan 50k untuk pemandunya. Kalo gak ada pemandunya, nyasar kan gak lucu ntar temen-temenku monyet semua, karena disana emang banyak monyetnya


Setelah sampai ke Teluk Semut. Turunlah aku dari perahu dan kaki berasa ada isinya, ya emang ada pasir. Nah saranku, copot sepatu karena turun dari perahu nggak langsung ke daratan jadi bersiin perahu eh maksutnya bersiin sepatu dan isi sepatu dengan air, bukan air liur tp air yang bersih di pinggiran pantai itu, lalu jalan ke daratan dan bersiin kaki anda dengan air itu.

Memang segala hasil yang Indah dan menakjubkan harus dengan perjuangan yang…….

Begitu amat sangat besar.
Pertama jalan dengan kaki rasanya semangat banget gitu…. dan lama lama dan kelamaan, lamanya itu 3 jam. Bayangin aja jalan kaki selama 3 jam itu bagemana?.
“pak udah deket belom?” tanyaku sama pemandunya sambil ngusap bertetes-tetes keringatku.
“masih 4 pos lagi! Kurang 1 cm lagi dari peta mungkin 2 jam lagi” jawab pemandu sambil nyengirin gigi kuningnya.
Busseeet daah 4 pos lagi?? Whaaat theee fff#@$%*k. 1 pos aja kek gini rasanya dan ini masi 4 pos lagi. Okelah aku harus tetep semangat. Itung-itung olahraga ya ngurusin badan kebetulan badanku yang seberapa langsingnya

Jalananya emang gak bisa woles, nggak kayak jalan rumahku. Jalanannya begitu banyak lumpur yang pastinya becek dan pastinya nggak datar alias naik turun layaknya jalan setapak. Nggak jarang pula nemuin monyet. Oh yaa paling penting yang dibawa kalo lagi disana tu Air Mineral yang banyak. Karena apa? Disana nggak ada warung, nggak ada kafe dan nggak ada restoran layaknya resort.

Dan….

ini ketika aku naik tebing dan menjepret keseluruhan


Ketika aku ngeliat pemandangan yang pastinya nggak ada nih di Sidoarjo. Aku bener-bener nggak bisa berkata apa-apa. WAAAAAWWWW… SUMPAH KEREN BANGET! Gak nyesel dah perjuangan pendakian selama 3 jam terbayar dengan alam yang seindah ini. Langsung deh aku ambil kamera dan jepret…jepret…lalu langsung dah aku njebuuur ke pantainya dan berenang Wuuuiihh berasa kek bule aja kkkk… ternyata disana juga ada yang nginep alias kemping. Haa? camping? Gimana makannya? Trs perjalanannya alias pendakiannya harus bawa perlengkapan camping gitu?, bawa badan sendiri aja berat apalagi bawa barang2 begituan.

Menakjubkan!, indahnya pantai yang disebut danau *loh. Pengen aja bawa pulang. Indahnya itu nggak bisa diutarain dengan kata-kata. Airnya jernih, sejernih cintaku padamu *abekan* 


PERHATIAN!
 BAGI SIAPAPUN YANG MAU KESANA TOLONG JAGA KEBERSIHANNYA YA! KARENA WISATA INI SALAH SATU CAGAR ALAM YANG HARUS DILINDUNGI NIH, JADI KESADARANNYA AJA SUPAYA WISATA YANG ADA DI INDONESIA INI TETAP LESTARI DAN TERJAGA DENGAN BAIK.

Komentar

  1. asik banget keliatannya nih. ternyata ada surga dibalik surga, bagus viewsnya^^

    eniwei kamu dapet award nih:) http://diarilogue.blogspot.com/2015/01/eh-kena-giliran-liebster-award.html

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pulau Dem Pelosoknya Kota Sidoarjo

Tugas film seperti makanan sehari-hari anak Multimedia di sekolah saya SMKN 2 BUDURAN. Tugas kali ini membuat Film Dokumenter. saat itu kita disibukkan dengan magang di tempat masing-masing. setiap ada kesempatan untuk rapat pun kita manfaatkan dengan baik, alhasil rapat pertama kita langsung memutuskan untuk memilih Pulau Dem sebagai salah satu tujuan kita. saat itu rapat, saat itu juga kita memutuskan untuk langsung survei tempat tersebut. Kita hanya mencari lokasinya bermodal kuota dan youtube pun sangat berguna. Lokasi pulau Dem itu di ujung pokoknya, hehe... Lumpur Lapindo masih lurus, pokoknya ada jembatan sungai porong belok kiri dan setelah itu, lurus, lurus aja, lurus terus sampai nggak kerasa kalau itu daerah Sidoarjo. Kesan pertama selama perjalanan, yah namanya juga anak ehm kota, yang sehari-harinya melihat keramaian jalan raya. tentunya excited sekali melihat pemandangan disekitar perjalanan, sudah seperti di pedesaan apa lagi saat itu cuaca mendung dan udara ju

Kenapa kok hijrah ?

Awalnya saya tatap langit-langit dinding kamar, terlintas perasaan aneh, mungkin ini yang disebut hidayah. Saya mulai meratapi dosa-dosa yang pernah saya lakukan, hati berdegup tak karuan, ketakutan datang yang membuat sekujur tubuh panas dingin. Saat itu pula saya mulai menangisi diri saya sendiri.  Beberapa kalimat-kalimat bapak, terlintas difikiran saya, “doakan ibumu nak, kamu sholat 5 waktu, sudah 5 doa yang kamu panjatkan, itu dalam sehari, bagaimana dalam sebulan? Setahun?, jika kamu berbuat maksiat ibumu akan ikut disiksa disana”  Sekiranya seperti itulah bapak saya menasehati saya, yang kala itu saya belum mendapat pencerahan, yang saat itu masih dimasa jahil, yang saat   itu pula saya tak menghiraukan perkataannya. Baca juga : 180 Derajat Tangis ini semakin menjadi, semakin ku ingat dosa-dosa saya, semakin tak henti tangisannya, segera saya bertaubat memohon ampunan. Dari situ saya mulai hijrah, saya putuskan ‘dia’ hehe, saya hapus semua photo

Ku tinggalkan dia karena Dia

Tidak ada yang tahu, esok akan seperti apa. Tapi pastinya apapun itu yang akan terjadi di kemudian hari, semoga hal tersebut dapat mendekatkan kita kepada Allah. Aamiin…  Bagi segelintir orang yang baru hijrah, pasti mengalami hal seperti ini, ‘move on’. Karena hijrah itu meninggalkan keburukan menuju kebaikan. Apakah dia sebuah keburukan? Bukan, tapi bisa jadi menjadikan keburukan itu terjadi, karena kita yang tidak bisa mengendalikan hati. Mengambil keputusan untuk meninggalkan dia itu, beberapa orang menganggapnya gampang, dan beberapa orang menganggapnya sulit sekali, sampai-sampai ada yang bilang ‘semakin ku berusaha untuk melupakan, semakin ku teringat olehnya’ wihiii… wkwkwk Gampang kok! Iya awalnya memang harus ada tahap, tapi bagi dia yang menganggap ini suatu hal yang mudah maka tahap itu akan berjalan sebegitu cepatnya. Mengapa? Bisa jadi hatinya yang begitu kokoh, karena dia menganggap Allah lebih utama dari pada dia, ‘kalau hanya melupakan yah